Visi & Misi

Visi

Mewujudkan PB-PJSI yang profesional, adaptif dan kompeten guna menghasilkan Atlet, Pelatih, Wasit dan penyelenggara pertandingan yang berprestasi hingga ke tingakat dunia.


Misi

  1. Melaksanakan Sistem Rekruitmen Atlet, Pelatih dan Wasit Nasional, Regional dan International secara berjenjang.
  2. Meningkatkan kualitas Atlet, Pelatih dan Wasit melalui seminar, penataran dan pelatihan ditingkat daerah, pusat dan luar negeri.
  3. Mengikuti dan menyelenggarakan kejuaraan ditingkat Regional dan International
  4. Menerapkan Iptek Sport Science dalam pengembangan prestasi Olahraga Judo.
  5. Menjalin kemitraan dalam pengembangan dan pembinaan Judo melalui kerjasama kolaborasi dengan stakeholders terkait
  6. Mendorong Pengprov PJSI agar dalam setiap Porprov Cabor Judo di ikut sertakan dan terbentuknya Club-Club Judo di daerah.
  7. Mengusulkan Cabang Olahraga masuk O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional)
  8. Mengembangkan inovasi dan kreasi dalam pengembangan judo menuju olahraga yang dikenal, digemari dan dicintai oleh masyarakat.
  9. Mendukung Pemerintah dalam bidang pembinaan dan pengembangan olahraga di tanah air, melalui Program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), khususnya olahraga Judo.


KEBIJAKAN

  1. Melaksanakan Sistem Rekruitmen Atlet, Pelatih dan Wasit Nasional, Regional dan International secara berjenjang :
    • Penyediaan basis data untuk mendorong prestasi olahraga dan juga basis data yang jelas.
    • Menyediakan indikator tes dalam rekruitmen yang bisa digunakan PB-PJSI maupun Pengda PJSI (misal dalam rekruitmen atlet Fisik dan Teknik).
  2. Meningkatkan kualitas Atlet, Pelatih dan Wasit melalui seminar, penataran dan pelatihan ditingkat daerah, pusat dan luar negeri :
    • Aktif mengadakan penataran Atlet, Pelatih dan Wasit tingkat daerah dan pusat dengan materi terkini yang berjenjang (contoh kepelatihan kemampuan Fisik & Teknik bagi atlet Cadet, Junior dan Senior).
    • Aktif mengikuti penataran Atlet, Pelatih dan Wasit luar negri dan menjadi bahan referensi pembelajaran, pengembangan dan pembinaan prestasi bagi Pengda PJSI.
  3. Mengikuti dan menyelenggarakan kejuaraan ditingkat Regional dan International :
    • Aktif mengikuti kejuaraan tingkat cadet, junior dan senior di Regional dan International.
    • Menyelenggarakan kejuaraan Regional dan International tingkat Cadet, Junior dan Senior.
  4. Menerapkan Iptek Sport Science dalam pengembangan prestasi Olahraga Judo :
    • Menyiapkan basis data tentang atlet, pelatih, wasit dan sarana prasarana Judo untuk mendorong prestasi olahraga.
    • Memanfaatkan Sport Science sebagai arah untuk memprediksi dan membandingkan hasil dari tes yang telah dilakukan, memonitor hasil pelatihan yang telah dilakukan.
    • Sport Science juga sebagai penentu keputusan, menetapkan suatu tujuan, apabila perlu dilakukan suatu revisi program, dapat digunakan untuk melakukan identifikasi bakat dan penentuan sasaran, sebagai bahan untuk memberikan motivasi.
    • Bekerja sama dengan praktisi ahli olahraga (Fisik & Teknik) dan menentukan indikator tes (Fisik & Teknik) berjenjang (tingkat cadet, junior, senior) yang bisa digunakan semua pengprov PJSI dalam rekrutmen atlet menuju prestasi olahraga.
    • Melibatkan berbagai disiplin ilmu yang terkait, seperti : Kinanthropometry, Biomekanika, Fisiologi Olahraga, Psikologi Olahraga, dan Sosiologi Olahraga.
  5. Menjalin kemitraan dalam pengembangan dan pembinaan Judo melalui kerjasama kolaborasi dengan stakeholders terkait :
    • Menjalin kerjasama dengan Kemenpora, KONI Pusat dan NOC Indonesia, serta pihak BUMN dan swasta.
    • Menjalin hubungan dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan Induk Olahraga Asia dan Dunia.
    • Menjalin hubungan dan bekerjasama aktif dengan perguruan-perguruan tinggi baik dalam negri dan luar negri dalam pembinaan prestasi Judo (misalnya, Strength & Conditioning, Teknik).
  6. Mendorong Pengprov PJSI agar dalam setiap Porprov Cabor Judo di ikut sertakan dan terbentuknya Club-Club Judo di daerah :
    • Mendorong Pengporv-Pengprov untuk lebih mengembangkan dan memasalkan Judo di daerah, sehingga di pertandingkan di Kejurprov maupun Porprov.
    • Mendorong Pengprov-Pengporv untuk membentuk cabang-cabang dan club-club di wilayahnya.
  7. Mengusulkan Cabang Olahraga masuk O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) :
    • Menggalakkan Pengprov-pengprov untuk lebih mengembangkan dan memasalkan Judo di Klub, Sekolah dan Perguruan Tinggi
    • Menggalakkan Pengprov-pengprov untuk lebih mengembangkan dan memasalkan Judo di Klub, Sehingga bisa dipertandingkan pada event PORPOV.
    • Mengajukan ke dinas terkait untuk mengusulkan cabor judo agar masuk dalam O2SN.
  8. Mengembangkan inovasi dan kreasi dalam pengembangan judo menuju olahraga yang dikenal, digemari dan dicintai oleh masyarakat :
    • Menggalakkan Pengprov-pengprov untuk lebih mengembangkan dan memasalkan Judo di Klub, Sekolah dan Perguruan Tinggi.
    • Membuat kampanye olahraga seperti "Sports/Judo for All" dan "Sport/Judo for Tomorrow" yang lebih bersifat menyehatkan masyarakat, bukan mengedepankan prestasi. Prinsipnya: partisipasi dahulu, prestasi akan mengikuti kemudian.
  9. Mendukung Pemerintah dalam bidang pembinaan dan pengembangan olahraga di tanah air, melalui Program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), khususnya olahraga Judo :
    • meningkatkan partisipasi aktif berolahraga Judo pada satuan Pendidikan maupun masyarakat umum.
    • meningkatkan pencapaian prestasi olahraga dunia fokus pada capaian peringkat pada Olimpiade dan Paralimpiade.
    • memperkuat tata kelola pembinaan dan pengembangan olahraga nasional yang modern, sistematis, sinergi, akuntabel, berjenjang, dan berkelanjutan antara PB-PJSI, KEMENPORA, NOC, KOI, KONI, Pengda PJSI, organisasi olahraga, dunia usaha dan industri, dan masyarakat yang didukung oleh big data analytics.

Media Sosial

Sponsored By

Statistik Pengunjung